Vidio

Kamis, 17 Januari 2013

Vidio


ILMU PENGETAHUAN SD


Download buku  klik disini : http://bse.kemdiknas.go.id/index.php/buku/details/20112409141535/download

Evaluasi Semester I

EVALUASI SEMESTER

              A.     Pilihlah jawaban yang paling benar.
  1. Tulang yang termasuk dalam kelompok tulang anggota gerak adalah tulang ....
a. tengkorak                c. Hasta
b. panggul                   d. Leher

  2. Berikut yang bukan merupakan fungsi tulang adalah ....
a. tempat menempelnya otot-otot
b. memberikan bentuk pada tubuh
c. menjaga tubuh tetap lentur
d. melindungi bagian-bagian tubuh yang lunak

  3.  Bagian yang berfungsi untuk memfokuskan dan mengatur cahaya masuk pada mata adalah ....
a. iris               c. pupil
b. lensa            d. Kornea

   4. Selain sebagai indera pembau, hidung berfungsi sebagai ....
a. saluran pernapasan
b. saluran makan
c. saluran pendengaran
d. alat keseimbangan

  5. Bagian tumbuhan yang berfungsi untuk menyerap air dan mineral adalah ....
a. akar             c. daun
b. batang         d. Buah

  6.  Daun berfungsi untuk ....
a. cadangan makanan
b. pembuatan makanan
c. menyerap makanan
d. menyalurkan makanan

  7. Pada bunga, bagian yang berfungsi sebagai alat kelamin betina adalah ....
      a. mahkota                  c. putik
      b. benang sari              d. Kelopak

  8. Berikut ini yang merupakan contoh tumbuhan mono kotil adalah ....
      a. kacang tanah          c. jagung
      b. mangga                   d. Buncis

  9. Salah satu jenis makanan karnivora adalah ....
       a. buah                        c. telur
       b. biji                           d. Daun

  10.  Hewan yang memakan tumbuhan, termasuk dalam kelompok ....
        a. omnivora                 c. herbivora
        b. insektivora              d. Karnivora

  11.  Contoh serangga yang mengalami proses metamorfosis sempurna adalah ....
        a. semut                      c. kecoak
        b. kupu-kupu               d. Jangkrik

  12.  Perhatikan gambar berikut.
Gambar tersebut menunjukkan susunan gigi pada tengkorak ....
a. herbivora                c. karnivora
b. insektivora            d. Omnivora


  13. Kucing berkembang biak dengan cara ....
       a. bertelur
       b. melahirkan anak
       c. metamorfosis sempurna
       d. metamorfosis tidak sempurna

  14. Cara memperlakukan hewan dengan baik adalah ....
        a. membuat kandang se adanya
        b. memberikan minuman dan makanan busuk
        c. menjaga kebersihan hewan
        d. membiarkan hewan yang sakit

  15. Makhluk hidup yang tidak bersifat parasit adalah ....
        a. anggrek                   c. benalu
        b. cacing perut            d. tali putri

  16. Pada suatu ekosistem sawah, yang berperan sebagai produsen adalah ....
        a. tanaman padi           c. tikus
        b. elang                         d. Ular

  17.  Salah satu faktor yang menyebabkan kerusakan dan perubahan ekosistem sungai adalah ....
         a. pembuangan limbah pabrik
         b. pembuangan sampah
         c. memancing ikan
         d. mengeruk pasir sungai secara berlebihan
  
  18. Benda dikatakan mengembun jika perubahan wujud yang terjadi adalah ....
        a. padat gas
        b. cair padat
        c. gas cair
        d. cair gas
   
  19.  Wujud benda yang memiliki sifat bentuk yang tetap adalah ....
         a. padat           c. gas
         b. cair              d. Lunak

  20. Berikut ini adalah hal yang bukan merupakan kesamaan sifat dari benda wujud cair dan gas, yaitu ....
        a. bentuk menyesuaikan dengan tempatnya
        b. bentuknya tetap
        c. menekan ke segala arah
        d. mengalir dari tekanan tinggi ke tekanan rendah

 B. Isilah titik-titik pada soal berikut dengan jawaban yang tepat.
  1.  Tulang-tulang yang termasuk anggota tulang rangka badan antara lain ....
  2. Tulang pipa berisi ... sebagai cadangan makanan dan ... sebagai tempat pembentukan sel-sel darah oleh sumsum merah.
  3. Alat indera yang fungsinya dapat berhubungan, terutama pada saat kita makan adalah ... dan ....
  4. Batang berfungsi untuk menyalurkan ..., ...., dan ....
  5. Bagian bunga yang berfungsi sebagai perhiasan bunga adalah ....
  6. Sumber-sumber makanan berasal dari ....
  7.  ..., ... dan ... merupakan penggolongan hewan berdasarkan makanannya.
  8. Harimau, singa, dan anjing termasuk dalam golongan hewan ....
  9. Daur hidup pada kecoak termasuk dalam ....
  10. Contoh serangga yang mengalami metamorfosis sempurna adalah ....
 11.  Hubungan antara dua makhluk hidup yang salah satunya mendapat keuntungan dan yang lainnya tidak diuntungkan atau dirugikan adalah ....
  12.  Contoh makhluk hidup yang bersifat parasit antara lain ....
  13.  Makhluk hidup tidak dapat dipisahkan dengan inangnya adalah ....
  14.  Secara umum benda memiliki wujud berupa ..., ..., dan ....
  15.  Perubahan wujud cair dari wujud cair menjadi gas disebut ....

                 C. Jawablah soal-soal berikut dengan singkat dan jelas.
  1. Jelaskan 4 fungsi utama dari rangka manusia.
  2. Tuliskan 5 alat indera yang ada pada manusia dan jelaskan fungsinya.
  3. Tuliskan bagian-bagian tumbuhan dan jelaskan masing-masing fungsinya.
  4. Tuliskan jenis-jenis perubahan wujud benda beserta bentuk-bentuk perubahannya.
 5. Tuliskan bagian-bagian hewan dan tumbuhan yang dijadikan sumber makanan bagi sumber lain.
  6. Tuliskan dan jelaskan penggolongan hewan berdasarkan makanannya.
  7. Jelaskan perbedaan antara metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna.
  8. Tuliskan cara-cara memperlakukan hewan dengan baik.
  9. Tuliskan 3 jenis hubungan antara 2 makhluk hidup berikut contoh dan pengertiannya.
  10. Tuliskan faktor yang memengaruhi perubahan pada lingkungan.




Sabtu, 12 Januari 2013

BAB VI


Benda dan Sifatnya

·         Wujud Benda
Berdasarkan wujudnya, benda dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok. Kelompok
kelompok tersebut ialah benda padat, benda cair, dan benda gas.

1.     Benda Padat
Benda-benda di sekitarmu, seperti tanah, batu, kayu, logam, dan buku termasuk kelompok
benda padat.
Gambar 6.1
Batu, buku, kayu, dan uang koin merupakan benda padat.

2.     Benda Cair
Air, minyak, susu, dan kecap termasuk ke dalam benda cair.
Gambar 6.2
susu, kecap, dan minyak merupakan benda berwujud cair.

Air yang dimasukkan ke dalam gelas dan mangkuk. Bentuk air akan sama dengan bentuk gelas dan mangkuk. Dengan demikian, kita dapat menyimpulkan satu sifat benda cair. Benda cair mengikuti bentuk wadahnya.

3.     Wujud Benda Gas
Udara dan asap merupakan benda yang tergolong benda gas. Berbeda dengan benda padat dan cair, gas sulit diamati. Hanya gas-gas tertentu yang dapat dilihat. Misalnya asap pembakaran dan asap knalpot kendaraan. Hatihati jangan sampai kamu mengisapnya karena gas itu mengandung zat berbahaya.
Gambar 6.3
Asap kendaraan merupakan benda gas yang dapat dilihat.

Udara merupakan gas yang tidak dapat dilihat. Akan tetapi, kita dapat merasa kan keberadaannya. Karena ada aliran udara, pohon-pohon kecil terlihat bergerak-gerak.

·         Perubahan Wujud Benda
Perubahan wujud yang akan dibahas berikut ini adalah perubahan wujud benda yang disebabkan oleh proses pemanasan dan pendinginan.

1.      Perubahan dari Cair ke Padat dan Sebaliknya
Perubahan adonan es krim dari wujud cair ke padat disebut membeku. Agar tetap berwujud padat, es krim harus disimpan di tempat yang dingin seperti lemari es. Ketika es krim berada di tanganmu, es krim berada di tempat yang lebih panas dibandingkan dengan di lemari es. Panas yang ada di sekitar es krim tersebut akan menyebabkan es krim berubah menjadi wujud cair. Perubahan es krim dari wujud padat ke wujud cair disebut meleleh atau mencair.
Gambar 6.14
Es krim akan mencair jika dibiarkan terlalu lama
di tempat panas.

2.      Perubahan dari Cair ke Gas dan Sebaliknya
Pada saat panci belum dipanaskan, air yang ada di dalamnya berwujud cair. Kemudian,
setelah panci dipanaskan, panci dan air menjadi panas. Panas tersebut dapat menyebabkan
air mendidih. Air mendidih biasanya terjadi pada suhu 100 oC. Air mendidih ditandai dengan
bergolaknya air, seperti pada Gambar 6.5. Panas ini akan menyebabkan pula air berubah
menjadi uap atau gas. Perubahan air dari wujud cair ke wujud gas disebut proses penguapan.
Gambar 6.5
Benda cair akan menguap apabila dipanaskan.

3.      Perubahan dari Padat ke Gas
Kapur barus yang disimpan di dalam lemari biasanya berwujud padat. Jika dibiarkan, lama-kelamaan kapur barus itu mengecil dan akhirnya habis. Kapur barus tersebut mengecil karena berubah menjadi gas. Perubahan wujud padat ke wujud gas disebut menyublim.
Gambar 6.6
Diagram fasa perubahan wujud benda.



BAB V


Makhluk Hidup dan Lingkungannya

·         Hubungan Antarmakhluk Hidup
Perhatikan Gambar 5.1. Kupu-kupu tersebut, sebenarnya, sedang mengisap sari bunga. Sari
bunga tersebut bermanfaat sebagai makanan kupu-kupu. Namun, secara tidak sengaja,
serbuk sari dari bunga menempel di tubuh kupu-kupu. Jika kupu-kupu hinggap di bunga lain,
serbuk sari yang berasal dari bunga sebelumnya akan menempel pada kepala putik bunga
yang dihinggapinya. Melalui cara tersebut, pe nyerbukan bunga dapat terjadi.
Gambar 5.1
Simbiosis mutualisme antara kupu-kupu dan bunga.

Pada peristiwa tersebut, kupu-kupu mendapat keuntungan, yaitu mendapat makanan. Sementara itu, bunga mendapat keuntungan karena dapat melakukan penyerbukan. Dengan demikian, keduanya mendapat keuntungan. Hubungan antara dua makhluk hidup seperti itu dinamakan simbiosis.

Contohnya pada manusia. Gambar 5.2 adalah jenis-jenis parasit pada manusia.
Gambar 5.2
Jenis parasit yang hidup dalam tubuh manusia.

Cacing yang ada dalam perutmu termasuk parasit karena cacing mengambil makanan dari tubuhmu. Hubungan antara manusia dan cacing perut adalah simbiosis parasitisme.

·         Hubungan antara Makhluk Hidup dan Lingkungannya
1.  Hubungan antara Hewan dan Tumbuhan
Gambar 5.3
Sapi sedang memakan rumput.

Sapi (hewan) membutuhkan rumput (tumbuhan) untuk makanannya. Untuk bernapas, sapi membutuhkan oksigen. Oksigen dihasil kan oleh tumbuhan pada saat fotosintesis. Pada proses foto sintesis, tumbuhan membutuhkan gas karbon dioksida. Karbon dioksida dihasil kan dari pernapasan hewan, tumbuhan, dan alam.

Di samping itu, untuk kesuburannya tumbuhan memerlukan zat-zat mineral yang berasal dari hewan dan tumbuhan. Zat-zat mineral tersebut ada yang berasal dari penguraian kotoran sapi atau bangkai hewan yang mati.

Dari uraian tersebut, jelas terlihat bahwa antara hewan dan tumbuhan terdapat hubungan yang saling membutuhkan. Hewan membutuhkan tumbuhan dan tumbuhan pun membutuhkan hewan.

2.      Hubungan Makan dan Dimakan Antarmakhluk Hidup
Dalam suatu lingkungan, di samping terjadi peristiwa hewan memakan tumbuhan, juga terjadi peristiwa hewan memakan hewan lainnya. Peristiwa ini disebut hubungan makan dan di makan. Perhatikanlah Gambar 5.4.
Gambar 5.4
Jenis-jenis makhluk hidup yang ada di lingkungan sawah.
Di dalam lingkungan sawah tersebut, tikus akan memakan padi dan ular akan memakan tikus. Peristiwa makan dan dimakan ini dinamakan rantai makanan.

Tanaman padi Tikus Ular Burung Elang

Keterangan → = dimakan

Produsen adalah penghasil makanan bagi makhluk hidup lainnya. Hewan yang memakan tumbuhan disebut konsumen tingkat pertama. Selanjutnya, hewan yang memakan konsumen tingkat pertama disebut konsumen tingkat kedua.

3.      Pengaruh Perubahan Lingkungan terhadap Makhluk hidup.
Ekosistem akan baik jika terjadi hubungan yang seimbang antara makhluk hidup dan lingkungannya. Sebaliknya, ekosistem akan rusak jika keseimbangan antara makhluk hidup dan lingkungan dirusak atau diganggu. Berikut uraian contoh perubahan ekosistem di hutan dan sungai.

a)     Perubahan Ekosistem di Hutan
Perubahan ekosistem hutan dapat terjadi oleh beberapa sebab, misalnya kebakaran hutan dan penebangan pohon secara liar.
Gambar 5.5
A) Kebakaran hutan dapat mengubah ekosistem di hutan dan
B) Penebangan hutan menyebabkan hutan gundul dan tanah gersang.

Penebangan pohon secara liar di hutan dapat merusak ekosistem. Jika penebangan liar terus dilakukan, akan berdampak buruk bagi kehidupan di bumi. Hewan-hewan yang hidup di pepohonan, seperti kera dan burung, akan kehilangan tempat tinggal. Di samping itu, ancaman kekeringan, banjir,erosi, dan longsor akan terjadi.

b)     Perubahan Ekosistem di Sungai
Perhatikan Gambar 5.4. Hal ini disebabkan air sungai di perkotaan sudah terkena pence maran. Pencemaran itu dapat berasal dari sampah, limbah pabrik dan limbah rumah  tangga.
Gambar 5.4
Sampah menyebabkan sungai kotor dan tidak dapat mengalir dangan baik.

BAB IV


Daur Hidup Makhluk Hidup

·         Macam-macam Daur Hidup pada Makhluk Hidup

1.      Daur Hidup Serangga
Serangga memiliki tahap-tahap pertumbuhhan yang berbeda dari makhluk hidup lain. Setiap
tahap pertumbuhannya memiliki bentuk yang berbeda. Tahap-tahap pertumbuhan itu disebut
metamorfosis.

a)     Metamorfosis Sempurna
Serangga yang mengalami metamorfosis sempurna ialah serangga yang memiliki empat tahap
pertumbuhan dalam daur hidupnya. Tahap metamorfosis sempurna adalah sebagai berikut.

Telur → Larva → Pupa → Dewasa

Keempat tahap pertumbuhan tersebut masing-masing memiliki tahap yang berbedabeda. Perhatikan Gambar 4.1.

Gambar 4.1
Metamorfosis kupu-kupu

b)     Metamorfosis Tidak Sempurna

Gambar 4.2
Daur hidup kecoak

Mula-mula, telur kecoak akan menetas menjadi nimfa. Nimfa ialah tahapan tubuh hewan muda. Nimfa pada kecoak memiliki bentuk tubuh yang hampir serupa dengan kecoak dewasa, tetapi ukuran nimfa lebih kecil dan belum bersayap.
Dalam perkembangannya, nimfa akan mengalami per gan tian kulit (ekdisis) berkali-kali hingga menjadi kecoak dewasa. Setelah dewasa, kecoak tersebut akan bertelur. Telur tersebut akan menetas. Tahapan perubahan bentuk akan terulang lagi.
 

Gambar 4.3
Ekdisis juga terjadi pada jangkrik.

Tahap petumbuhan pada kecoak termasuk pada metamorfosis tidak sempurna. Kecoak tidak mengalami tahap larva dan pupa (kepompong). Tahap metamorfosis tidak sem purna adalah sebagai berikut.

Telur → Nimfa → Dewasa

2.      Daur Hidup Katak
Katak memiliki tahap pertumbuhan pada katak muda yang berbeda dengan katak dewasa. Pada katak muda, setelah menetas dari telur, katak muda hidup di air, memiliki ekor dan tidak memiliki kaki. Katak muda itu disebut berudu. Perhatikan Gambar 4.4.

Gambar 4.4
Berudu hidup di air.

Menjelang dewasa, berudu mulai tumbuh kaki dan masih berekor, serta masih hidup di air. Setelah dewasa, kaki katak tumbuh sempurna dan ekor pun menyusut hingga tidak memiliki ekor lagi. Pada tahap katak dewasa, katak lebih sering berada di darat dan kembali lagi ke air untuk bertelur.

Gambar 4.5 Daur hidup katak

3.      Daur Hidup Unggas
Ayam merupakan hewan yang termasuk dalam kelompok unggas. Ayam adalah hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Dalam telur ini, anak ayam tumbuh hingga siap keluar dari telur dan dapat hidup di alam bebas. Amati Gambar 4.6.

Gambar 4.6
Pertumbuhan ayam dalam telur.

Setelah keluar dari telur (menetas), anak ayam tumbuh menjadi ayam muda, kemudian menjadi ayam dewasa. Setelah dewasa, ayam siap untuk menghasilkan telur kembali.
Gambar 4.7 Menunjukan daur hidup ayam.

4.      Daur Hidup Kucing

Gambar  4.8 Daur hidup kucing.

Kucing termasuk hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan anak. Anak kucing dapat terus tumbuh jika induknya me nyusuinya. Jika anak kucing ter sebut dapat bertahan hidup, anak kucing akan tumbuh dewasa dan dapat meng hasilkan keturunan (anak) kembali.

·         Memperlakukan Hewan dengan Baik

1.      Kandang
Hewan yang dipelihara memerlukan tempat berlindung yang aman, nyaman, dan sehat. Oleh karena itu, kamu harus menyediakan kandang. Kandang merupakan tempat berlindung binatang piaraan. Sebaiknya, kandang dibuat agar hewan dapat leluasa bergerak. Tempatkanlah kandang di tempat yang cukup cahaya matahari dan udara. Akan tetapi, terlindung dari panas dan hujan.
Setiap hari kandang dibersihkan dari kotoran sehingga kandang tetap sehat dan bersih, seperti terlihat pada Gambar 4.9.
Gambar 4.9
Contoh kandang kucing peliharaan.

2.      Makanan dan Minuman
Agar binatang piaraan tetap sehat, berikanlah minum dan makan secara teratur. Sediakanlah tempat makan dan minum sesuai dengan kebutuhan hewan.
Gambar 4.10
Binatang piaraan harus selalu diberikan makanan yang sehat.

3.      Kebersihan Tubuh Hewan
Tubuh binatang piaraan juga perlu dibersihkan sehingga terhindar dari penyakit. Di samping itu, tubuh binatang piaraan akan lebih bersih dan menarik untuk dilihat. Oleh karena itu, mandikanlah selalu binatang piaraan tersebut secara teratur sesuai jenis hewan piaraan.
Gambar 4.11
Agar binatang peliharaanmu tetap bersih, mandikanlah secara berkala.

4.      Mengobati Sakit atau Luka
Jika hewan sakit atau luka, segeralah diobati. Dengan demikian, hewan akan terhindar dari penyakit yang lebih parah atau mati. Di samping itu, mengobati hewan dapat mencegah penularan penyakit, baik ke hewan lainnya maupun kepada manusia.